Tuesday, 26 June 2007 02:09
investasi Rp 17,3 triliunBANJARMASIN, BPOST - Bagi lulusan SMU atau sarjana yang masih menganggur, ada kesempatan bekerja. Tiga perusahaan besar dalam negeri yang menanamkan investasinya di Kalsel akan memerlukan 15.637 tenaga kerja potensial.
Perusahaan jasa pertambangan dan pabrik bubur kertas (pulp) yang berlokasi di Kabupaten Banjar, Batola dan Tanah Bumbu tersebut akan menanamkan investasinya sebesar Rp 17,376 triliun.
Direktur Wilayah II Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, Wiediarni Z didampingi Ketua BKP MD Kalsel Asefah Rifai mengatakan, ketiga perusahaan tersebut adalah PT Kalimantan Prima Persada, PT Putra Adil Laksana dan PT Cis Resources
"Investasi ini yang masuk pada periode 1 Januari sampai 31 Mei cukup besar, untuk pabrik pulp mencapai Rp 17,1 triliun. Hanya sekarang bagaimana daerah menyikapinya, karena Kalsel realisasi investasinya sangat lambat," kata Wiediarni saat Bimbingan/Sosialisasi Ketentuan Pelaksanaan Penanaman Modal Kalsel 2007 di Hotel Grand Mentari, Senin (25/6).
Saat ini, kata dia, BKPM berupaya semaksimal mungkin supaya perusahaan nasional menjadi tuan rumah sendiri.
"Memang, sampai saat ini perusahaan asing atau Penanaman Modal Asing (PMA) yang mendominasi dengan investasi di Kalsel 2,7 juta dolar AS," katanya.
Menurut data di BKPMD Kalsel minat investor asing untuk menanamkan modalnya di Kalsel yang sudah mendapat surat persetujuan BKPM Pusat 2007 adalah PT Balangan Energy dan Environ Mental Resources di Balangan dengan investasi 1 juta dolar AS, PT Coal Trans Jaya di Banjarbaru (400 ribu dolar AS), PT Gunung Harang Trading di Kotabaru (100 ribu dolar AS) dan PT Alluva Mining Technology di Banjarbaru (1,2 juta dolar AS).tri